Garut, 22 Mei 2024 – Kabar gembira datang dari dunia penelitian dan inovasi di bidang lingkungan. Berkat kolaborasi multipihak, teknologi filter absolut ramah lingkungan telah berhasil dihilirisasikan dan dimanfaatkan oleh industri penyamakan kulit di Garut. Hal ini merupakan hasil dari kegiatan bertajuk "Hilirisasi Pengembangan Filter Absolut Ramah Lingkungan yang dimanfaatkan Industri Penyamakan Kulit di Garut untuk Meningkatkan Kualitas Baku Mutu Limbah" yang dilaksanakan pada tahun 2022.
Kegiatan ini diketuai oleh Dr. Anceu Murniati, S.Si., M.Si. dari Universitas Jenderal Achmad Yani (UNJANI) Cimahi, bersama para anggotanya Dr. Drs. Jasmansyah, M.Si. dan Dr. Arie Hardian, S.Si., M.Si. Kegiatan ini pun terlaksana berkat dukungan dari mitra PT Bara Sugema Multiguna, yang dipimpin oleh Ir. Dedi Adiyono, M.T., dan CV Linda Jaya, yang dipimpin oleh H. Ejeb Setiadi.
Tak hanya itu, kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Garut, Bpk. Jujun Juansyah Nurhakim, S.T., M.T. Dukungan ini semakin diperkuat dengan partisipasi dosen dan mahasiswa Prodi Kimia FSI UNJANI, sebagai bentuk program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Kegiatan ini merupakan wujud nyata implementasi dan kolaborasi antar pihak yang terlibat dalam Program Matching Fund tahun 2022. Melalui program ini, teknologi filter absolut yang ramah lingkungan dapat dihilirisasikan dan dimanfaatkan secara langsung oleh industri penyamakan kulit di Garut.
Manfaat Teknologi Filter Absolut Ramah Lingkungan
Teknologi filter absolut ramah lingkungan ini memiliki beberapa manfaat penting, antara lain:
- Meningkatkan kualitas baku mutu limbah: Filter ini mampu menyaring polutan dan zat berbahaya dalam air limbah industri penyamakan kulit dengan lebih efektif.
- Menjaga kelestarian lingkungan: Pengurangan pencemaran air limbah membantu menjaga kelestarian lingkungan dan kesehatan masyarakat di sekitar area industri.
- Meningkatkan efisiensi industri: Penggunaan filter ini dapat membantu industri menghemat biaya pengolahan air limbah dan meningkatkan efisiensi produksi.
Harapan ke Depan
Diharapkan dengan hilirisasi teknologi filter absolut ini, industri penyamakan kulit di Garut dapat lebih ramah lingkungan dan berkontribusi pada kelestarian alam. Selain itu, diharapkan teknologi ini dapat direplikasi dan diterapkan di industri lain yang menghasilkan limbah berbahaya.
Kegiatan ini merupakan contoh nyata bagaimana kolaborasi antar pihak dapat menghasilkan solusi inovatif dan bermanfaat bagi masyarakat. Diharapkan ke depannya, akan semakin banyak kegiatan serupa yang dapat mendorong kemajuan teknologi dan pelestarian lingkungan di Indonesia.